Menghadapi libur Tahun Baru, masyarakat diingatkan untuk selalu waspada terhadap penyebaran covid-19. Hal ini untuk mencegah meningkatnya jumlah kasus covid-19. Dokter sekaligus seorang pengusaha, Ivan Adrian membagikan tips aman liburan saat pandemi.
Yang pertama, saat libur Tahun Baru, Ivan menyarankan agar semua transaksi dilakukan secara cashless, guna menghindari interaksi dan terpapar COVID-19.
“Saat liburan kita biasanya banyak sentuh ATM, uang cash. Nah, kalau bisa cashless. Selain itu, untuk pemesanan tiket, hotel, dan lain-lainnya sebaiknya via aplikasi,” ujar Ivan dalam sesi diskusi BNPB secara daring pada ditulis Sabtu (26/12/2020), seperti yang dikutip dari Liputan6.com.
Lebih lanjut Ivan berpesan kepada masyarakat untuk selalu mengikuti protokol kesehatan 3M, yakni memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan. Ivan juga menilai tidak hanya 3M, tetapi 4M dengan tambahan menjauhi kerumunan.
“Kalau kami di lapangan menambah satu lagi 4M yaitu menghindari kerumunan. Kalau kita tidak sadar melakukannya, akibatnya tidak terjadi perubahan perilaku,” ujarnya.
Selain itu, Ivan menambahkan kepada wisatawan yang telah selesai bepergian, terutama ke wilayah yang memiliki angka kasus posisi COVID-19 tinggi, hendaknya melakukan isolasi mandiri selama 14 hari.
“Jika habis pergi ke area dengan transmisi lokal atau tinggal di area transmisi lokal, setelah liburan ada baiknya 2 minggu dulu isolasi mandiri,” jelasnya.
Saat ini angka kasus positif COVID-19 di Indonesia terus meningkat. Berdasarkan data Kementerian Kesehatan, pada Kamis, 31 Desember 2020 kasus positif Covid-19 bertambah 8.074 menjadi 743.198 kasus. Pasien sembuh bertambah 7.356 menjadi 611.097 orang. Pasien meninggal bertambah 194 menjadi 22.138 orang.